Wednesday, June 20, 2007

HENTIKAN BERI UANG KEPADA ANAK JALANAN


Banyak pihak dan yayasan yang telah mencoba menolong mereka dengan
memberikan sekolah gratis, makanan gratis dan rumah singgah bagi
mereka.

Namun mereka tetap kembali ke jalan. Mengapa ? Karena Uang Anda!

Karena setiap hari mereka memperoleh "uang gampang" alias easy money paling sedikit
Rp.25.000,- itu berarti dalam sebulan mereka bisa memperoleh Rp.
750.000,- Jumlah yang cukup besar, tidak heran mereka memilih untuk
tetap di jalan.

Tapi jika dibiarkan, 10-20 tahun lagi mereka akan tetap berada
Dijalanan dan bisa jadi menjadi preman yang tinggal di jalan dan melahirkan
anak-anak kurang mampu dan yang tidak berpendidikan. Ini akan menjadi
lingkaran setan di negara kita.

Mereka bukannya tidak punya pilihan lain, apa yang bisa kita lakukan
agar mereka tidak berada di jalanan lagi ?


1. BERHENTI MEMBERIKAN UANG KEPADA MEREKA!!!

Dengan begitu kita menolong mereka dari resiko-resiko berbahaya serta
memberikan kesempatan kepada mereka untuk menyambut uluran tangan
yayasan dan melakukan hal-hal yang berguna untuk masa depannya kelak.

Lewat tindakan kita dan kesempatan yang kita berikan, kita secara tidak
langsung sedang memulihkan hak-hak asasi anak menurut Konvensi hak anak
PBB (diratifikasi Keppres RI No. 36/1990) :

- Hak untuk hidup

- Hak untuk tumbuh dan berkembang

- Hak untuk memperoleh perlindungan

- Hak untuk berpartisipasi

Dengan kita berhenti memberikan "uang gampang" berarti kita telah
menjadi sukarelawan pasif dalam usaha pemulihan hak asasi anak. Di satu
sisi kita kasihan melihat mereka namun jika kita memberi uang maka
mereka akan tetap seperti itu dan tidak mau menyambut uluran tangan
Dari yayasan2 yang berniat membantu mereka. Di sisi lain dengan tidak
memberikan uang maka kita berharap masa depan mereka akan lebih baik
dari sekarang ini.

Informasi tambahan : tanggal 5 Desember telah ditetapkan sebagai Hari
Volunteer sedunia. Dalam rangka memperingati hari tersebut, PBB dalam hal ini UNV (United Nations Volunteer)
melakukan kampanye di Jakarta untuk keperdulian terhadap anak jalanan
dengan tema "Stop Beri Uang, Beri Kami Kesempatan". Dengan harapan
kampanye ini mengubah paradigma masyarakat terhadap pemberian kepada
anak jalanan serta menggalang para sukarelawan yang mendukung kampanye
tersebut.

http://www.stopberiuang.or.id
http://www.unv.org


2. DUKUNG USAHA MEREKA

Berikan reward kepada semangat bekerja dan berusaha. Sebisa mungkin,
meskipun akan ada selisih harga, belanjalah kebutuhan anda kepada
usaha-usaha yang dikelola oleh mereka. Anggaplah selisih harga ini
sebagai sedekah untuk mereka. Lebih ekstrim lagi, belanjalah kepada
mereka meskipun anda tidak terlalu membutuhkan barangnya. Hal ini
Sekali lagi jauh jauh lebih baik daripada sekedar memberikan "uang gampang"
kepada anak jalanan.


3. DUKUNG YAYASAN-YAYASAN SOSIAL

Stop berikan "uang gampang", alihkan dana anda kepada yayasan-yayasan
sosial yang anda percayai untuk mengelola uang bantuan anda secara
Lebih terorganisir. Ini juga akan lebih baik.


4. SEBARKAN KAMPANYE INI

Berpartisipasilah dalam penyebaran pesan ini. Tulis dan sebarkanlah di
forum-forum dan milis-milis yang relevan atau diskusikanlah hal ini
dengan teman-teman anda atau segala macam bentuk penyebaran lain.

"Mari kita selamatkan dan bangun bangsa kita menjadi bangsa yang sehat,
cerdas, dan maju"

No comments: